GANJIL GENAPKU MEMBIRU


Oleh: Suntary



Laa haula walaa kuwwata illaabillahil a'liyyil a'dhim


Bait ini tercipta karena keindahanmu

Tak hentinya lisan ini ingin memuji kuasamu ya rabb ... 

Perantaramulah yang mengantarkan berpasang-pasang kaki ini menginjak sejauh tanah kahuripan


Sepasang kelopak masih erat memejam

Bisik ombak bergantian seakan memanggil 

Raga terbangun menyibak tirai

Mentari menyambut seakan tersenyum


Semua tak terduga kusaksikan

Melebihi dari yang terkira

Membiru yang mengindahkan lautmu memantulkan birunya langit kahuripan

Penampakan ranting tak berambut

Sentuhan embun menambah nikmatku


Beberapa sosok insan menyebar seakan menemukan kenikmatan tersendiri

Gugusan pulau terlihat dari kejauhan, mengisyaratkan untuk diintip

Kumparan batuan berjajar seakan menggoda untuk kusinggahi


Tak ingin dilewatkan begitu saja 

Memalingkan diri dari waktu,  tapi diri tidak bisa mengkhianati mentari yang semakin meninggi

Sesekali memejamkan mata, menyadari ...

Pergantian detik memberi arti untuk setiap perjalanan yang dilewati


Padamu kuucapkan terima kasih, tak berbekas walau seutas tak lagi basah

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini